Dua Klub Raksasa 'The Big Four' Puasa Gelar Liga Inggris Selama Satu Dekade Terakhir
![]() |
Steven Gerrard dan Thiery Henry |
Siapa yang tak mengenal dua raksasa klub asal Liga Inggris, Liverpool dan Arsenal.
Kedua klub raksasa tersebut memiliki sejarah cukup
panjang, apa lagi klub dengan lambang ‘Live
Bird’ Liverpool FC. Ya, sejak era Bill Shankly, Liverpool berhasil meraih
gelar juara liga dan Piala UEFA serta gelar
Piala FA pada musim (1972 – 73). Hingga era King Kenny Dalglish, Ia berhasil
membawa The Reds menjuarai Liga
Inggris sebanyak tiga kali dan juara Piala FA sebanyak dua kali, termasuk gelar
ganda juara Liga Inggris dan Piala FA pada musim Kompetisi (1985 – 86).
Kesuksesan
Liverpool FC pada masa kepemimpinan Kenny Dalglish kembali
dibayangi kejadian mengerikan lainnya yaitu Tragedi Hillsborough. Pada pertandingan semi-final Piala FA melawan Nottingham Forest F.C. tanggal 15 April 1989, ratusan penonton dari luar stadion memaksa masuk ke dalam
stadion yang mengakibatkan Liverpudlian yang berada di tribun terjepit pagar
pembatas stadion]. Hal ini mengakibatkan 94 Liverpudlian meninggal di tempat
kejadian, 1 Liverpudlian meninggal 4 hari kemudian di rumah sakit dan 1
Liverpudlian lainnya meninggal dunia setelah koma selama 4 tahun.
AKHIR ERA KEJAYAAN LIVERPOOL DI TANGAN
RAFAEL BENITEZ
Rafael Benitez datang ke Liverpool setelah berhasil
membawa Valencia menjadi juara Liga Spanyol 2 kali dan
juara Piala UEFA. Harapan Liverpudlian untuk menjadi juara Liga Inggris kembali membumbung tinggi setelah Benitez
berhasil membawa Liverpool menjuarai Liga Champions UEFA 2004-05 untuk
yang ke 5 kalinya. Pada final yang dikenang sebagai partai terhebat sepanjang
masa, Liverpool berhasil mengalahkan A.C. Milan setelah tertinggal 0-3 di babak pertama.
Tetapi gol dari kapten Steven Gerrard, Vladimír Šmicer dan
penalti Xabi Alonso berhasil membawa
Liverpool FC ke babak perpanjangan waktu dan adu penalti. Kiper
Liverpool, Jerzy Dudek menjadi pahlawan setelah
berhasil menahan tendangan penalti Shevchenko.
Kemenangan pada partai final Liga Champions
inilah yang menjadi alasan kapten dan legenda hidup Liverpool FC Steven Gerrard
untuk tidak pindah ke klub lain. Keputusan yang disambut gembira oleh para
Liverpudlian. Liverpool FC kemudian dibawa Rafael Benitez untuk menjadi
juara Piala Super Eropa dengan
mengalahkan juara Piala UEFA CSKA Moskwa dengan skor 3-1.
Kembali membahas klub liga inggris yang satu
ini, klub raksasa Liga Inggris yang berbasis di Holloway, London yaitu Arsenal.
Klub berjuluk The Gunners ini
termasuk salah satu klub tersukses dalam sepak bola inggris bersama dengan
Liverpool. Arsenal telah meraih 13 gelar kasta utama Liga Inggris (10 pada era Divisi Pertama dan 3 pada
era Premier League) dan 13 gelar di Piala FA (Gelar paling
banyak).
SUKSES ERA HERBERT CHAPMAN
Kejayaan Arsenal di persepak bolaan Inggris pertama kali
diawali oleh pelatih Herbert Chapman yang melatih
pada rentang tahun 1925-35 dan berhasil menjuarai beberapa kompetisi domestik
Inggris (Piala FA, titel Liga Utama, dan Charity Shield) sekaligus
mendominasinya dan menjadikan Arsenal sebagai kekuatan paling dominan di
Inggris saat itu. Pada rentang 1940an-1960an, Arsenal hanya dapat menambah
sedikit koleksi gelar domestiknya. Pada awal 1970an, Arsenal berhasil prestasi
terbaik Arsenal di Eropa pertama kali yang terjadi pada musim 1969-70, di ajang Fairs Cup.
DATANGNYA
ARSENE WENGER
Kedatangan pelatih Arsène Wenger ke Arsenal pada tahun 1996 berhasil membuat
Arsenal kembali berjaya dan berhasil merusak dominasi Manchester United di Liga Utama Inggris pada saat itu, di
mana Arsenal berhasil meraih gelar Liga Utama Inggris dan Piala FA pada musim
1997-98. Di kancah Eropa, Arsenal dibawanya berhasil menjadi runner-up di ajang
Piala UEFA pada tahun 2000 setelah kalah melawan Galatasaray lewat adu penalti 4-1.
Arsenal meraih gelar
Piala FA dan Liga Utama Inggris pada musim 2001-02. Pada musim 2003–04 hingga
awal musim 2004–05, Arsenal
berhasil mencetak rekor 49 pertandingan tak terkalahkan dan mematahkan rekor
milik Preston North End (18
kali) yang merupakan rekor tak terkalahkan terpanjang di dalam sejarah sepak
bola Inggris. Musim 2004-05, Arsenal kembali menambah koleksi gelarnya
dengan Piala FA,
final FA pertama yang harus diselesaikan dengan adu penalti.
Setelah menjuarai Piala FA, selama sembilan
tahun Arsenal tidak meraih gelar, meskipun sempat masuk final dalam berbagai
ajang. Pada musim 2005-06, Arsenal menjadi finalis Liga Champions setelah
dikalahkan FC Barcelona 2-1 di Stade de France, Paris.
Rangkuman di
atas adalah bukti kesuksesan kedua klub pada eranya masing – masing. Sekarang kedua
klub tersebut tidak lagi setajam dahulu, Liverpool tidak pernah merasakan manisnya
gelar juara Premiere League. Liverpool terakhir kali menjuarai Liga Inggris
tahun 1990. Di era Premiere League, Liverpudlian dan Kopites (sebutan untuk
fans Liverpool di luar kota Liverpool) tidak pernah merayakan gelar juara Liga
Inggris lagi selama 10 tahun terakhir.
Dalam 1 dekade
terakhir, Liverpool hanya sanggup menjadi runner
up di era premiere league pada musim 2008 – 2009. Pada saat musim itu,
Manchester United yang berhasil menjuarai Liga Premiere Inggris. Selanjutnya, pada musim 2013 – 2014 Liverpool
juga hanya sanggup finish sebagai runner
up Liga Premiere Inggris. Padahal saat itu Luiz Suarez yang masih berseragam
Liverpool menjadi Top Skor liga. Terpelesetnya Steven Gerrard saat kontra
Chelsea membuat kekalahan fatal bagi kubu The
Reds. Dengan begitu, Chelsea memberi jalan untuk Manchester City menjuarai
Liga Premiere Inggris pada musim 2013 – 2014. Total gelar Liga Inggris yang
dimiliki Liverpool sebanyak 18 kali, dengan 13 kali menjadi runner up Liga Inggris sepanjang
sejarah.
Sama
seperti Liverpool, Arsenal juga tidak pernah menyicipi manisnya gelar juara
Liga Premiere Inggris. Terakhir kali
Arsenal juara Liga Inggris yaitu pada musim 2003 – 2004. Pada era Thiery Henry,
Ia sukses menjadi Top Skor selama 3 musim yaitu pada musim 2003 hingga 2006.
Pada saat Arsenal juara Liga Inggris musim 2003 – 2004, Henry mencatat top skor
dengan mengemas 30 gol. Sejak 10 Dekade terakhir di bawah arsitek kepelatihan
asal Prancis yaitu Arsène Wenger, Klub yang sempat diberi nama Dial Square ini tidak pernah
menjuarai Liga Premiere. Arsenal tercatat menjuarai Liga Inggris sebanyak 13
kali, dan menjadi runner up Liga
Inggris sebanyak delapan kali.
Comments
Post a Comment